Hilangkan double chin dengan tanam benang adalah sebuah prosedur medis non-invasif yang menggunakan teknik penyuntikan benang khusus untuk mengencangkan kulit di area rahang bawah dan menghilangkan penampilan double chin.

Menghilangkan double chin kini bisa dilakukan dengan prosedur minimalis invasif yang dikenal sebagai tanam benang. Prosedur ini melibatkan pemasangan benang bedah khusus yang diinsersikan tepat di bawah kulit untuk mengencangkan dan mengangkat jaringan kulit yang kendur di area rahang dan leher.

Benang yang ditanamkan bertindak seperti penjepit internal alami, membantu mengerutkan dan menopang jaringan kulit agar menghasilkan rahang yang lebih ramping dan kontur wajah yang lebih terdefinisi tanpa perlu operasi besar.

Prosedur ini relatif tidak menghasilkan banyak trauma serta memiliki masa pemulihan yang lebih singkat dibandingkan operasi wajah tradisional.

Masih penasaran mengenai informasi hilangkan double chin dengan tanam benang lebih detail? Simak selengkapnya di bawah ini!

Hilangkan Double Chin Dengan Tanam Benang

Hilangkan double chin dengan tanam benang merupakan prosedur kecantikan yang diminati banyak orang saat ini. Dibandingkan dengan operasi bedah, tanam benang menawarkan teknik yang lebih minimalis dan masa pemulihan yang lebih singkat.

Prosedur ini bertujuan untuk mengencangkan kulit kendur di area dagu dan mengurangi tampilan double chin.  Tanam benang bekerja dengan cara memasukkan benang khusus yang bisa larut di bawah kulit.

Benang ini berfungsi sebagai penyangga untuk mengangkat kulit yang kendur. Selain itu, dalam beberapa kasus, dokter mungkin akan melakukan tindakan lain seperti injeksi mesoterapi sebelum tanam benang.

Mesoterapi bertujuan untuk mengurangi lemak yang menumpuk di area dagu terlebih dahulu, sehingga hasil pengencangan dengan tanam benang bisa lebih optimal.

Beberapa jenis benang yang umum digunakan untuk menghilangkan double chin misalnya Aptos Needle 2G atau benang dengan teknologi tanam benang Croquis.

Prosedur tanam benang umumnya memakan waktu sekitar 30-60 menit dan efeknya bisa langsung terlihat setelah tindakan. Meskipun minim downtime, perawatan pasca tanam benang tetap penting untuk menjaga hasil dan meminimalisir efek samping.

Namun perlu diingat, tanam benang bukanlah solusi permanen untuk menghilangkan double chin. Efeknya biasanya bertahan selama 1-2 tahun, tergantung dari jenis benang yang digunakan dan perawatan yang dilakukan.

Jika tertarik dengan prosedur ini, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kecantikan untuk mengetahui apakah tanam benang cocok untuk kondisimu dan perawatan apa saja yang perlu dilakukan.

Bagaimana berminat dengan hilangkan double chin dengan tanam benang? Yuk kamu bisa konsultasi sekarang!

Berapa Lama Tanam Benang Bisa Terlihat Hasilnya?

Hasil tanam benang umumnya tidak langsung terlihat setelah prosedur selesai. Berikut adalah beberapa tahapannya:

1-3 hari

• Bengkak dan kemerahan: Ini adalah efek samping yang wajar dan biasanya akan hilang dalam beberapa hari.
• Hasil awal: kamu mungkin sudah bisa melihat sedikit pengencangan dan peningkatan kontur wajah.

1-3 bulan

Benang yang ditanam merangsang produksi kolagen alami tubuh. Pada tahap ini, kamu akan melihat hasil terbaik dari tanam benang, yaitu kulit yang lebih kencang, halus, dan awet muda.

Lama waktu untuk mencapai hasil maksimal bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

• Jenis benang: Benang yang berbeda memiliki waktu penyerapan dan efektivitas yang berbeda pula.
• Keahlian dokter: Dokter yang berpengalaman bisa melakukan prosedur dengan lebih presisi dan menghasilkan efek yang lebih optimal.
• Karakteristik individu: Usia, kondisi kulit, dan gaya hidup bisa mempengaruhi berapa lama hasil tanam benang akan bertahan.

Secara umum, efek tanam benang bisa bertahan selama 1 hingga 3 tahun. Namun, untuk menjaga hasil yang lebih tahan lama, kamu mungkin perlu melakukan prosedur ulang atau perawatan tambahan sesuai rekomendasi dokter.

Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang hilangkan double chin dengan tanam benang, konsultasikan dengan dokter Fabella Beauty Clinic yang terpercaya.

Apa Efek Samping Dari Tanam Benang?

Efek samping tanam benang umumnya ringan dan hanya bersifat sementara. Berikut beberapa efek samping yang mungkin terjadi:

1. Efek samping ringan

• Nyeri, bengkak, dan memar di area tanam benang. Biasanya akan hilang dalam beberapa hari.
• Mati rasa atau kesemutan di area tanam benang. Biasanya akan hilang dalam beberapa minggu.
• Benang terasa di bawah kulit. Biasanya akan hilang dalam beberapa bulan.

2. Efek samping yang lebih serius

• Gejalanya bisa berupa kemerahan, bengkak, nyeri, panas, dan keluar nanah dari area tanam benang.
• Reaksi alergi terhadap benang atau obat bius. Gejalanya bisa berupa ruam, gatal-gatal, bengkak pada wajah, dan kesulitan bernapas.
• Benang berpindah tempat, hal ini bisa menyebabkan kulit terlihat tidak rata atau benang terlihat menonjol.
• Kerusakan saraf atau pembuluh darah. Hal ini jarang terjadi, tetapi bisa menyebabkan mati rasa, kesemutan, atau kelemahan pada area tanam benang.

3. Risiko lain

• Hasil yang tidak memuaskan. Ada kemungkinan hasil tanam benang tidak sesuai dengan yang diharapkan.
• Efek jangka panjang yang belum diketahui. Penelitian tentang efek jangka panjang tanam benang masih terbatas.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki risiko yang berbeda-beda. Sebelum melakukan tanam benang, konsultasikan dengan dokter Fabella Beauty Clinic untuk mengetahui risiko dan manfaatnya secara lebih lanjut.

Bagaimana sudah paham mengenai hilangkan double chin dengan tanam benang? Yuk, kamu bisa konsultasi dengan dokter kami sekarang!