Perbedaan scar dan bopeng bisa dilihat dari kedalamannya, sehingga membutuhkan perawatan yang tepat agar lebih rata dan halus, yuk simak selengkapnya dibawah ini!
Jika kamu memiliki jerawat, bekas jerawat, atau bopeng, kamu harus mengetahui terlebih dahulu kondisi kulit, agar dapat menemukan produk atau terapi yang paling tepat.
Sebenarnya, bopeng dan scars adalah dua kondisi berbeda dengan pilihan pengobatan dan penyebab yang berbeda pula. Maka dari itu, penting bagi kita untuk memahami perbedaan bopeng dan scars agar tidak salah menanganinya.
Daftar Isi:
ToggleApa Itu Scar?
Scar adalah bekas luka yang timbul pada kulit, khususnya ketika seseorang telah menjalani operasi, sembuh dari infeksi cacar air, mengalami luka bakar, atau berjerawat. Bekas luka terjadi akibat adanya kelainan pada proses penyembuhan sehingga menyebabkan perubahan tekstur kulit.
Orang yang memiliki bekas luka sering kali menggunakan berbagai perawatan kulit untuk mencoba menghilangkan atau menyembunyikan scar tersebut.
Apa Itu Bopeng?
Bekas jerawat bisa menimbulkan bopeng pada kulit, dimana pada permukaannya bisa berupa cekungan menyerupai lubang atau lekukan. Kondisi ini menunjukkan kerusakan cukup parah pada lapisan dalam kulit. Nah untuk mengatasi hal ini, diperlukan perawatan khusus yang langsung ditangani oleh dokter kecantikan.
Sebelum memutuskan treatment untuk bopeng, perlu dipahami dulu berbagai bentuk bopeng yang umum terjadi. Secara umum, bopeng diklasifikasikan menjadi tiga jenis: atopik, hipertrofik, dan keloid, yang masing-masing memiliki ciri tersendiri. Berikut penjelasannya:
1. Ice Pick Scars
Bopeng ini termasuk dalam kategori atrofi dan merupakan yang terkecil, berukuran diameter kurang dari 2 milimeter. Ice Pick Scars memiliki cekungan yang dalam dan berbentuk seperti huruf V.
Jenis bopeng ini umum terjadi pada orang yang menderita jerawat papula, yang menyebabkan kerusakan di bawah permukaan kulit, sehingga tampak seperti ditusuk jarum dengan pori-pori besar dan kosong.
2. Boxcar Scars
Jenis bekas jerawat yang paling banyak ditemui adalah bekas luka boxcar yang masih tergolong atrofi. Lukanya berdiameter 1,5 hingga 4 milimeter dan berbentuk bulat atau persegi, dengan batas yang jelas. Bekas luka ini juga bisa muncul di kulit setelah terkena cacar air.
3. Rolling Scars
Rolling scars adalah sejenis bopeng atrofi akibat cedera di bawah permukaan kulit. Sistem jaringan parut berkembang antara kulit dan jaringan di bawahnya. Sesuai dengan namanya, rolling scar menghasilkan tekstur kulit yang tidak rata dan bergelombang dengan diameter hingga lima milimeter.
4. Bopeng Hipertropik
Berbeda dengan bopeng atrofi, bopeng hipertrofik muncul sebagai benjolan jaringan parut yang meninggi di lokasi bekas jerawat. Hal ini disebabkan oleh peningkatan produksi kolagen selama proses penyembuhan sehingga membuat bekas luka terlihat menonjol dibandingkan kulit di sekitarnya dan tampak seperti punuk.
Perbedaan Scar dan Bopeng Pada Wajah
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bopeng dan scar adalah dua hal yang berbeda, berikut ini perbedaan bopeng dan scar pada wajah:
1. Cara Terbentuknya Scar dan Bopeng Berbeda
Jerawat, bekas jerawat, atau trauma kulit menyebabkan kerusakan pada lapisan dalam kulit sehingga menimbulkan bopeng. Sedangkan scar dihasilkan akibat cedera, pembedahan, atau luka bakar, bukan jerawat.
2. Perbedaan Bentuk Scar dan Bopeng
Perbedaan bopeng dan scar selanjutnya, dimana bopeng biasanya muncul sebagai cekungan atau lubang kecil di wajah. Sedangkan scar seringkali menonjol di atas kulit, namun ada juga bekas luka keloid yang lebih terlihat dan besar.
Perawatan yang Tepat untuk Atasi Scar dan Bopeng Pada Wajah
Untuk mengatasi scar dan bopeng di wajah, Fabella Beauty Clinic menawarkan terapi subsisi, yaitu proses kosmetik non-bedah yang mengatasi jerawat, bekas jerawat, dan tekstur kulit tidak rata dengan menyuntikkan bahan kimia aktif langsung ke lapisan kulit.
Dengan menjalani prosedur ini, kamu akan merasakan berbagai manfaat subsisi, sehingga membuat kulit menjadi lebih rata dan bebas dari bopeng atau bekas luka. Selain subsisi, ada juga rekomendasi treatment lainnya yaitu:
1. Laser CO2 Fractional
Laser dengan teknologi karbondioksida yang bekerja pada target “AIR” di bawah lapisan kulit,claser ini bekerja merangsang kolagen kulit sehingga membantu memperbaiki berbagai kondisi kulit, seperti memperbaiki kondisi bopeng/scars, memperbaiki tekstur kulit, memperbaiki tampilan pori dan membantu meremajakan kulit
2. Q-Switch NdYAG Laser
Treatment Q-Switch Nd YAG Laser menggunakan panjang gelombang 1064nm yang bekerja pada lapisan epidermis tanpa merusak struktur kulit. bertujuan untuk menghilangkan flek dan kelainan kulit (flek, freckles, lentigo, tato, tanda lahir, dapat meremajakan sel kulit, bekas jerawat & hiperpigmentasi lainnya). Cara kerja: laser diserap oleh kulit yang berubah menjadi energi panas, lalu memecah pigmen/melanin.
3. Alexandrite Light
Setelah mengetahui perbedaan scar dan bopeng, maka treatment dengan metode memasukan ratusan cahaya dalam 1x tembakan, efektif mengurangi kemerahan, jerawat dan menjadikan kulit lebih cerah.
Salah satu kelebihan Alexandrite yaitu tidak akan melukai lapisan kulit bagian atas kalian walaupun pengerjaannya tidak memakai gel, jadi semua sinar dari alat ini dapat 100% masuk kedalam lapisan kulit secara langsung.
Setelah mengetahui perbedaan scar dan bopeng, jangan lupa kunjungi Fabella Beauty Clinic untuk mendapatkan konsultasi gratis dan penanganan masalah kulit yang tepat, yuk reservasi sekarang!