Perawatan wajah saat puasa bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik melalui skincare rutin hingga treatment di klinik kecantikan terbaik, yuk simak selengkapnya!

Beberapa orang mungkin mengalami berbagai masalah kulit akibat terbatasnya asupan cairan selama berpuasa. Sebab, mengonsumsi cairan ini dapat membantu menjaga kesehatan dan hidrasi kulit secara keseluruhan. Lantas, bagaimana cara merawat wajah saat berpuasa? Yuk simak ulasannya dibawah ini!

Tips Merawat Wajah Saat Puasa 

Pada dasarnya, air membentuk sekitar 60% tubuh manusia. Artinya, hampir seluruh komponen tubuh, termasuk kulit wajah, bergantung pada asupan cairan. Ketika kamu mengalami dehidrasi, tubuh akan mengambil kelembaban dari permukaan kulit untuk memulihkan cairan tubuh.

Hal inilah yang menjadi penyebab kulit kering saat berpuasa, karena berpuasa menuntut seseorang untuk menahan rasa lapar dan haus dalam waktu yang lama. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga dan merawat kesehatan kulit. Dalam hal ini, ada banyak perawatan wajah saat puasa, diantaranya adalah:

1. Mengonsumsi Makanan Sehat dengan Gizi Seimbang

Tips yang pertama adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang saat sahur atau berbuka puasa. Untuk membantu mencerahkan dan menghilangkan flek hitam pada kulit wajah, konsumsilah sayur dan buah yang kaya akan vitamin A, B kompleks, dan vitamin C.

Vitamin E juga bermanfaat bagi kulit karena berperan sebagai antioksidan, menjaga kelembaban kulit, melindungi dari sinar matahari, dan membantu proses penyembuhan luka akibat bekas jerawat. Makanan kaya vitamin E termasuk almond, hazelnut, biji bunga matahari, dan alpukat.

2. Mencukupi Asupan Cairan Tubuh

Perawatan wajah saat puasa selanjutnya, minumlah banyak cairan saat sahur dan berbuka puasa. Hal ini dapat dilakukan dengan teknik 2-4-2, yaitu minum dua gelas air saat berbuka, empat gelas pada malam hari, dan dua gelas saat sahur.

Untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh, konsumsilah makanan tinggi air, seperti semangka, melon, mentimun, tomat, stroberi, dan lain sebagainya.

Penting juga untuk membatasi minuman berkafein seperti kopi, teh, dan soda saat sahur dan setelah berbuka. Pasalnya, minuman ini bersifat diuretik yang membuat kamu sering buang air kecil sehingga meningkatkan risiko dehidrasi saat berpuasa.

3. Batasi Konsumsi Produk Susu dan Makanan Kaya Gula

Produk berbahan dasar susu, seperti keju, susu sapi kemasan, atau yoghurt, sebaiknya dihindari saat sahur dan berbuka karena dapat memicu jerawat pada sebagian orang.

Selain produk susu, makanan tinggi gula dapat mendorong terbentuknya jerawat pada kulit dan bersifat proinflamasi (memicu peradangan), sehingga tidak boleh dikonsumsi berlebihan.

4. Gunakan Tabir Surya

Perlu diingat bahwa paparan sinar matahari dapat memperburuk kulit kering, yang umum terjadi saat puasa. Maka perawatan wajah saat puasa, ingatlah untuk selalu mengoleskan tabir surya ke seluruh permukaan kulit, khususnya wajah, dan mengoleskannya kembali setiap 2 jam sekali.

Pastikan tabir surya berspektrum luas (dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB) serta memiliki SPF minimal 30 agar efektif melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Oleskan tabir surya 15-30 menit sebelum keluar rumah.

5. Menggunakan Pelembab

Selain tabir surya, gunakan pelembab setiap hari agar kulit tetap lembab meski sedang berpuasa. Pelembab dapat membantu memerangkap air dan menjaga kecukupan hidrasi, sehingga mengurangi risiko kulit kering.

Oleskan pelembab setidaknya dua kali sehari dan aplikasikan segera setelah mandi saat kulit wajah masih basah. Ketahui juga jenis kulit kamu (kering, berminyak, sensitif, atau normal) sehingga bisa memilih pelembab yang tepat.

6. Membersihkan Wajah secara Rutin

Tips perawatan wajah saat puasa selanjutnya adalah dengan rutin membersihkan kulit. Jika kamu sering menggunakan makeup, jangan lupa hilangkan sisa riasan setelah selesai beraktivitas. Adapun cara membersihkannya yaitu menggunakan pembersih wajah berbahan dasar minyak diikuti dengan pembersih berbahan dasar air (double cleansing).

Selain itu, sebaiknya cuci muka dua kali sehari menggunakan sabun cuci khusus. Pilihlah sabun cuci yang sesuai dengan jenis kulit. Namun sabun pembersih wajah yang efektif biasanya bebas alkohol, tidak membuat kulit terasa kencang atau tertarik setelah dicuci, tidak berbau, dan hanya menghasilkan sedikit busa.

Treatment Wajah Untuk Menghidrasi Kulit

Nah, selain perawatan wajah saat puasa diatas, ada beberapa rekomendasi treatment di Fabella Beauty Clinic untuk menghidrasi kulit, diantaranya:

1. Oxy Facial

Treatment Oxy Facial adalah salah satu jenis perawatan kulit wajah yang menggunakan teknologi oksigen untuk membantu memperbaiki kondisi kulit. Perawatan ini bertujuan untuk membersihkan, menghidrasi, dan menyegarkan kulit wajah.

Treatment ini tanpa downtime, bisa make up dan langsung beraktifitas idealnya dilakukan setiap 4 minggu sekali karena proses regenerasi sel kulit terjadi dalam waktu kurang lebih 28 hari.

2. Facial Basic

Treatment Facial adalah prosedur yang ditujukan untuk membersihkan wajah dari kotoran, debu, minyak, sel-sel kulit mati dan komedo. 

Perawatan kecantikan satu ini dilakukan secara bertahap, dimulai dari pembersihan wajah (cleansing), scrubbing, pemijatan, penguapan, ekstraksi komedo, dan pemakaian masker yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kulit masing-masing pasien.

Sudah jelas bukan perawatan wajah saat puasa diatas? Yuk terapkan caranya, dan maksimalkan dengan treatment di Fabella Beauty Clinic terbaik, selamat berpuasa ya!